Rabu, 23 Maret 2016

Kegunaan Silicone Grease untuk industri


Silicone grease memiliki karakter unik dari senyawa synthetic dengan komponen polymer silicon dengan karbon dan oksigen. Bentuknya berupa gel atau agar-agar dengan daya lengket yang sangat kuat dan tahan terhadap air, korosi, suhu extrim. Karakter utamanya bisa beradaptasi dengan hampir semua material, seperti karet, plastik, kayu, besi, tembaga, fiber, dll.

Silicone Grease merupakan pelumas yang tidak mudah meleleh pada suhu extrim sampai 200 C dengan jangka pemakaian yang panjang dengan molekul yang tidak mudah terurai namun aman untuk lingkungan dan kesehatan.

Ketahanan terhadap gas dan bahan kimia seperti : Nitric Acid 40%, Sulphuric Acid Concentrate, Glycol Solution 90%, Glycerol, Butane, Compressed Chlorine Gas, Liquid Amonia, Sulphur Dioxide

Pada pemakaian di industri Silicone grease memiliki DN Factor 100 jadi bisa digunakan pada bearing medium speed, sliding, Stenter,dll.
Pada indutri power dan listrik biasa digunakan pada circuit breaker, panel, busbar, dan peralatan listrik. Selain melindungi dari air, uap & gas juga mampu menahan corona discharge dan induksi gelombang elektromagnetik yang membahayakan. Silicone Grease memiliki ketahanan 30KV/mm.

Silicone grease banyak digunakan dalam industri yang membutuhkan spesifikasi khusus yang tidak bisa dilayani dengan pelumas minyak bumi. Beberapa contoh produk yang memakai silicone grease antara lain :

  • Mesin cetak
  • Peralatan elektronik
  • Peralatan selam
  • Peralatan listrik tegangan tinggi
  • Alat sensor
  • Peralatan di industri kimia
  • Peralatan kesehatan & foodgrade
  • dll.